No | Pembalap - Tim | Poin |
---|---|---|
1 | Repsol Honda | 38 |
2 | Yamaha Factory Racing | 30 |
3 | San Carlo Honda Gresini | 17 |
4 | Ducati Marlboro Team | 16 |
5 | Yamaha Tech 3 | 13 |
6 | Mapfre Aspar Team | 4 |
7 | Cardion AB Motoracing | 3 |
8 | Rizla Suzuki | 0 |
9 | Pramac Racing Team | 0 |
10 | LCR Honda | 0 |
Moto GP Kehilangan Pembalap Berbakat
KOMPAS.com - Dunia balap motor harus kehilangan satu pebalap berbakat, yaitu Marco Simoncelli. "Supersic" meninggal dunia akibat kecelakaan tragis di Sirkuit Sepang, Malaysia, Minggu (23/10/11), saat balapan baru berlangsung dua lap.
Simoncelli, yang sedang bertarung memperebutkan posisi keempat dengan pebalap Rizla Suzuki, Alvaro Bautista, kehilangan kendali di Tikunga 11, sehingga jatuh. Tetapi, dia dan motornya justru terseret ke jalur milik pebalap Yamaha Tech 3, Colin Edwards, dan pebalap Ducat, Valentino Rossi.
Kecelakaan horor pun tak terelakkan. Motor Edwards menghantam kepala Simoncelli sehingga helm pebalap Gresini Honda tersebut terlepas, dan Edwards pun sempat menghantam motor Rossi, sehingga terjadi tabrakan beruntun. Edwards jatuh di luar trek dan mengalami dislokasi bahu, dan Rossi selamat karena mampu mengendalikan motor meskipun hanya mengalami sedikit kerusakan pada Desmosedici GP11.1 tunggangannya.
Akibat kecelakaan tersebut, Simoncelli langsung menggelepar di atas trek dan tidak bergerak sama sekali. Bendera merah pun langsung dikibarkan, tanda balapan untuk sementara harus dihentikan - selang beberapa saat panitia lomba mengumumkan balapan dibatalkan.
Simoncelli langsung dilarikan ke pusat medis sirkuit. Tetapi, cedera parah yang diderita pebalap berusia 24 tahun asal Italia ini membuatnya tak kuasa bertahan, dan mengembuskan nafas terakhir pada pukul 16.56 waktu setempat.
Kepergian Simoncelli membuat dunia balap motor MotoGP kehilangan pebalap berbakat, yang diprediksi bakal merajai kelas premier ini. Pasalnya, Simoncelli termasuk pebalap yang sangat kompetitif, dan itu sudah diperlihatkan sejak masih di kelas paling rendah, 125cc.
Simoncelli melakukan debutnya di kelas 125cc pada musim 2002, dan merajai GP Spanyol pada 2004 dan 2005, sebelum naik ke kelas 250cc pada musim 2006 bersama tim Gilera. Pada musim 2008, si jabrik ini merengkuh gelar juara dunia setelah mengalahkan rivalnya dari Spanyol, Alvaro Bautista.
Musim berikutnya, Simoncelli memutuskan bertahan di kelas 250cc, untuk mempertahankan gelar. Tetapi dia gagal melakukannya, karena harus puas menempati peringkat ketiga, karena kalah bersaing dengan Hiroshi Aoyama, yang menjadi rekan setimnya di MotoGP.
Dalam debutnya di kelas MotoGP pada musim lalu, Simoncelli sudah menunjukkan tanda-tanda bakal kompetitif. Sebagai seorang rookie, dia berhasil menarik perhatian dengan hasil terbaik adalah finis di posisi keempat pada GP Portugal, dan pada klasemen akhir berada di peringkat kedelapan.
Di musim 2011 ini, sinar Simoncelli semakin terang, meskipun dia kerab mendapat kritikan akibat gaya membalapnya yang sangat agresif. Sejak latihan pra-musim hingga balapan resmi, Simoncelli selalu bersaing di barisan depan. Dia pun berhasil menempati pole position di Catalunya dan Assen, dan enam kali berturut-turut start dari barisan depan.
Sayang, semua hasil fantastis pada latihan bebas dan kualifikasi tak bisa dikonversi menjadi juara atau pun minimal finis di podium. Pasalnya, dia kerab mengalami kecelakaan karena jatuh ataupun tabrakan.
Meskipun demikian, Simoncelli tak kenal menyerah. Dia akhirnya mewujudkan impian untuk naik podium MotoGP, ketika finis di urutan ketiga GP Republik Ceko. Hasil terbaik yang diraihnya adalah ketika finis di urutan kedua di GP Australia, akhir pekan lalu.
Atas prestasinya yang mengesankan itu, tim Honda langsung menyodorkan kontrak baru kepadanya, sehingga dia akan tetap membela Gresini pada MotoGP 2012, yang menggunakan mesin 1.000cc. Simoncelli akan mendapatkan mesin dengan spesifikasi seperti tim pabrik.
Namun nasib berkata lain. Simoncelli, yang baru satu kali merasakan motor 1.000cc usai GP Jepang awal Oktober lalu, meninggal dunia akibat kecelakaan di GP Malaysia. Dia jatuh saat balapan baru berlangsung dua lap, dan tergelincir ke jalur Edwards dan Rossi, sehingga kepalanya dilindas motor Edwards. Selamat jalan Simoncelli!
Spesifikasi Bajaj pulsar 220
Motor terbaru yang diperkenalkan PT. BAI ini adalah Pulsar 220 yang kehadirannya memang sudah ditunggu-tunggu. Motor yang dirilis di Sirkuit Sentul ini tetap memiliki tampilan sporty seperti varian Pulsar lainnya. Bagian depannya terlihat maskulin dengan 4 buah lampu. Sedangkan bagian belakangnya terlihat sama dengan varian Pulsar lainnya. Lampu rem juga tetap menggunakan teknologi LED untuk keselamatan pengendara di belakang Anda.
Sebagai motor sport, tentu spesifikasi mesin adalah hal yang paling utama. Motor yang dinobatkan sebagai salah satu motor tercepat di India ini memiliki mesin berkapasitas 220 cc yang dilengkapi dengan teknologi busi ganda khas Pulsar, DTS-i. Mesin tersebut mampu menyalurkan tenaga sebesar 21,4 hp dan torsi sebesar 19 Nm.
Untuk harganya, wah wah.. jangan bilang “mahal” deh.. Hanya 18.6 Juta Rupiah saja. Murah kan? Pulsar 220 dapat menjadi alternatif pilihan yang kompetitif dibandingkan dua saingannya.
FYI : per Maret 2011, Honda Tiger harganya Rp 24,9 juta dan Yamaha Scorpio Rp 23,75 juta. Nah, tinggal Anda yang memilih, mau teknologi Jepang atau India?!
Pulsar 220 ini tersedia dalam 5 pilihan warna, hitam, biru, merah, silver dan orange.
Mesin
Mesin yang baru dengan dimensi yang sama seperti 220 DTS-Fi, tapi sekarang bernapas melalui sebuah 32-mm venturi karburator dengan fitur auto-choke. Selain itu, intake port di kepala silinder telah dimodifikasi, bersama dengan mengangkat lebih tinggi dan durasi cam. Resonator yang lebih besar dan catalytic converter juga digunakan untuk meningkatkan kinerja. Performa mesin yang lebih tinggi telah disesuaikan dengan rasio gigi 5 diubah, untuk membuat Pulsar 220 Baru, ‘The Fastest Indian Bike’. Selain menampilkan bagian-bagian mesin baru, sepeda motor 220 cc ini juga memiliki gearbox lebih baik dengan rasio gigi direvisi ulang, rubber suspensi yang lebih baik, lebih kuat dan lebih besar minyak lebih dingin.
Desain Dan Kenyamanan
Bajaj Pulsar 220 DTSi mungkin tidak memiliki perubahan desain secara drastis, tapi pasti terlihat cukup berbeda dari pendahulunya. Roda dan mesin berada dalam kaya warna hitam. Dibesarkan grafis 3D di tangki juga ditambah besar. Motor dengan banyak fitur futuristik, auto choke, clip-on handle bar, split jok, oil cooler, indikator bahan bakar dan pengisian baterai, dll temperatur juga menggunakan pengapian berdasarkan sistem ignition timing yang dioptimalkan untuk mencapai awal yang baik, lebih cepat pemanasan dan torsi yang luar biasa. Ini benar-benar mesin yang ideal bagi mereka yang suka zoom dengan raw power dan menegangkan.
Ride Dan Handling
Bajaj Pulsar 220 DTSi dilengkapi dengan free black top loading suspension, baik depan dan belakang, yang menjaga mesin bawah merasa netral. Mekanisme suspensi secara keseluruhan tetap sama kecuali untuk sedikit naik di bagian depan. Yang diubah fork depan terasa lebih kuat dan lebih besar, yang memberikan lebih banyak dan power pada kecepatan tinggi. aset lain dari Pulsar 220 DTSi senyawa ban lebih lembut untuk meningkatkan cengkeraman di jalan dan tanpa mengorbankan kekakuan ban. Pada kecepatan 0-60 kmph hanya dalam 3,8 detik dan 0-100 kmph di 11,1 detik. Motor dengan konsumsi bahan bakar 42,1 km/liter di dalam kota dan 52,9 km/liter di jalan luar kota. Pergantian pada transmisi dan kopling lebih cepat, membantu perjalanan jarak jauh dengan mudah.
Technical Specifications mesin Bajaj Pulsar 220 DTSi :
Type : Single Cylinder 4 stroke-air cooled.
Displacement : 220 cc
Max. Power : 21 Bhp @ 8500 rpm
Max. Torque : 19.12 Nm @ 7000 rpm
Suspension
-Front Suspension : Telescopic, 130mm
-Rear Suspension : Nitrox, with 90mm travel
Brake
-Front : Disc, 260mm
-Rear : Disc, 230mm
Tyre
-Front Tyre : 90/90X17 (Soft Compound, tubeless)
-Rear Tyre : 120/80X17 (Soft Compound, tubeless)
Dimensions
-Wheelbase : 150 kg
-Kerb Weight : 1350 mm
Electricals
-Battery : 12 V 9 Ah, Maintenance free
Head Lamp : 55W, Ellipsoidal
Fuel Tank Capacity : 15 ltrs
Sebagai motor sport, tentu spesifikasi mesin adalah hal yang paling utama. Motor yang dinobatkan sebagai salah satu motor tercepat di India ini memiliki mesin berkapasitas 220 cc yang dilengkapi dengan teknologi busi ganda khas Pulsar, DTS-i. Mesin tersebut mampu menyalurkan tenaga sebesar 21,4 hp dan torsi sebesar 19 Nm.
Untuk harganya, wah wah.. jangan bilang “mahal” deh.. Hanya 18.6 Juta Rupiah saja. Murah kan? Pulsar 220 dapat menjadi alternatif pilihan yang kompetitif dibandingkan dua saingannya.
FYI : per Maret 2011, Honda Tiger harganya Rp 24,9 juta dan Yamaha Scorpio Rp 23,75 juta. Nah, tinggal Anda yang memilih, mau teknologi Jepang atau India?!
Pulsar 220 ini tersedia dalam 5 pilihan warna, hitam, biru, merah, silver dan orange.
Mesin
Mesin yang baru dengan dimensi yang sama seperti 220 DTS-Fi, tapi sekarang bernapas melalui sebuah 32-mm venturi karburator dengan fitur auto-choke. Selain itu, intake port di kepala silinder telah dimodifikasi, bersama dengan mengangkat lebih tinggi dan durasi cam. Resonator yang lebih besar dan catalytic converter juga digunakan untuk meningkatkan kinerja. Performa mesin yang lebih tinggi telah disesuaikan dengan rasio gigi 5 diubah, untuk membuat Pulsar 220 Baru, ‘The Fastest Indian Bike’. Selain menampilkan bagian-bagian mesin baru, sepeda motor 220 cc ini juga memiliki gearbox lebih baik dengan rasio gigi direvisi ulang, rubber suspensi yang lebih baik, lebih kuat dan lebih besar minyak lebih dingin.
Desain Dan Kenyamanan
Bajaj Pulsar 220 DTSi mungkin tidak memiliki perubahan desain secara drastis, tapi pasti terlihat cukup berbeda dari pendahulunya. Roda dan mesin berada dalam kaya warna hitam. Dibesarkan grafis 3D di tangki juga ditambah besar. Motor dengan banyak fitur futuristik, auto choke, clip-on handle bar, split jok, oil cooler, indikator bahan bakar dan pengisian baterai, dll temperatur juga menggunakan pengapian berdasarkan sistem ignition timing yang dioptimalkan untuk mencapai awal yang baik, lebih cepat pemanasan dan torsi yang luar biasa. Ini benar-benar mesin yang ideal bagi mereka yang suka zoom dengan raw power dan menegangkan.
Ride Dan Handling
Bajaj Pulsar 220 DTSi dilengkapi dengan free black top loading suspension, baik depan dan belakang, yang menjaga mesin bawah merasa netral. Mekanisme suspensi secara keseluruhan tetap sama kecuali untuk sedikit naik di bagian depan. Yang diubah fork depan terasa lebih kuat dan lebih besar, yang memberikan lebih banyak dan power pada kecepatan tinggi. aset lain dari Pulsar 220 DTSi senyawa ban lebih lembut untuk meningkatkan cengkeraman di jalan dan tanpa mengorbankan kekakuan ban. Pada kecepatan 0-60 kmph hanya dalam 3,8 detik dan 0-100 kmph di 11,1 detik. Motor dengan konsumsi bahan bakar 42,1 km/liter di dalam kota dan 52,9 km/liter di jalan luar kota. Pergantian pada transmisi dan kopling lebih cepat, membantu perjalanan jarak jauh dengan mudah.
Technical Specifications mesin Bajaj Pulsar 220 DTSi :
Type : Single Cylinder 4 stroke-air cooled.
Displacement : 220 cc
Max. Power : 21 Bhp @ 8500 rpm
Max. Torque : 19.12 Nm @ 7000 rpm
Suspension
-Front Suspension : Telescopic, 130mm
-Rear Suspension : Nitrox, with 90mm travel
Brake
-Front : Disc, 260mm
-Rear : Disc, 230mm
Tyre
-Front Tyre : 90/90X17 (Soft Compound, tubeless)
-Rear Tyre : 120/80X17 (Soft Compound, tubeless)
Dimensions
-Wheelbase : 150 kg
-Kerb Weight : 1350 mm
Electricals
-Battery : 12 V 9 Ah, Maintenance free
Head Lamp : 55W, Ellipsoidal
Fuel Tank Capacity : 15 ltrs
Usir Getar Minerva R150, Ganti Kruk As-nya Aja!
Diamater kiri dan kanan beda, jadi tak balance
Namun sayang banyak yang mengeluh soal kenyamanannya, yaitu soal getaran yang menjalar hingga setang dan seluruh bodi. Efeknya pengendara akan merasa cepat lelah. Kenapa dan bagaimana menanggulanginya?
Menurut hasil penyusuran Jainal Arifin Siregar, dari bengkel Ucok Motor Speed di Gang Keramat No. 34 Pondok Ranji, Bintaro, Tangerang salah satu sumber utama berasal dari kruk as.
Bagian kanan berdiameter 112 mm (kiri). Yang kiri 103 mm, ada beda 9 mm (kanan).
Ucok memperlihatkan langsung, jika pen big end dan setang piston dilepas lalu dijejerkan memang beda. Kalau diukur pakai sigmat, bagian kanan punya diameter 112 mm, sedang kiri hanya 103 mm. Walah beda 9 mm, wajar jika timbul goyangan.
Lalu gimana menghilangkan chatter itu? “Kruk as mesti diganti, paling enak pakai milik Honda Mega Pro,” saran Bang Ucok. Mengapa pilih milik sport 160 cc dari Honda?
Paling gampang ganti pakai milik Mega Pro, bebas getar dan torsi naik. Tapi kalau mau lebih puas bisa pilih punya Tiger, dijamin jadi ganas |
Pemasangannya? Perlu ada beberapa penyesuaian sih. Pertama jika tak mau repot setang piston mesti tetap pakai milik R150, karena bawaan Mega Pro lebih panjang 2 mm. Jika tak diganti posisi piston akan melebihi bibir blok. Mesti menambah paking atau memapas piston.
“Kedua, as sebelah kiri tempat bertenggernya magnet mesti dibubut sedikit lebih tirus, biar pas dengan magnetnya,” papar mekanik asli Medan, Sumut. Lainnya tetap pakai bawaan motor.
Mau sekalian upgrade performa lebih dasyat? Bang Ucok memberi saran sekalian pakai kruk as Tiger. Sehingga stroke jadi 62,2 mm. Pasangannya sekalian pasang piston Tiger. Sehingga volume jadi 196 cc. Pastinya selain getaran hilang, tenaga jauh meningkat.
Tertarik? Bang Ucok kasih perkiraan kebutuhan dana sekitar Rp 2 juta jika pakai Tiger. Jika pakai milik Mega Pro hanya sekitar Rp 1 juta.
TVS ROCKZ : MOTOR Bebek dengan Fitur Musik
kang tejo (translator), mr vijay khumar, iwan fals, kang akh wan (main delaer Jabar),,,tengah memberikan jawaban dari pertanyaan peserta yang hadir
Ketika audiensi dengan anggota PMOR TVS Bandung di Dealer TVS Kopo di bulan mei 2009, Mr Vijay menjanjikan bahwa TVS pada akhir Juni telah menyiapkan motor bebek 125 cc yang kaya akan fitur inovatif. Nama nya adalah TVS RockZ. Faktanya memang benar TVS Rockz telah di launching
Berikut ini saya kutip dari wartawan tempo yang telah merasakan test ride motor baru TVS ROCKZ.
“Usai mendengarkan pemaparan karakteristik dan sejumlah inovasi pada sepeda motor TVS RockZ dari General Manager PT TVS Motor Company Indonesia (TMCI), Benny Widiatmoko, Tempo diberi kesempatan untuk melakukan ride test motor bernampilan seperti ular kobra tersebut.
Awalnya ada sedikit keraguan, sebab bagaimana pun di dalam benak kami, selama ini teknologi otomotif yang terunggul masih dari Jepang. Namun, anggapan itu buyar seketika sesaat proses pengetesan telah dilakukan. Faktanya, memang ada yang baru yang ditawarkan pabrikan asal India tersebut.
Sehingga, proses pengujian kendara yang berlangsung di areal pabrik PT TVSCMI, Karawang TImur, pada Rabu (10/06) itulah, kami mendapat jawaban. Tarikan ringan, stabil saat melibas track datar maupun bergelombang. Super bebek 125 cc yang diberi nama RockZ itu, merupakan produk ketiga yang dipasarkan TVS di Indonesia.
Sebelumnya, TVS sudah memasarkan bebek Neo dengan mesin 110 cc dan sepeda motor sport Apache 160 cc. Vijaya menyebut, dari segi fitur maupun teknologi, sepeda motor bebek produksi pabriknya itu, llebih unggul dibanding sepeda motor sekelas yang ada saat ini.
Terlebih harga yang dia tawarkan juga sangat kompetitif. “Kami hanya mematok harga RockZ Rp 13.700.000 untuk varian cast wheel (velg racing) dan Rp 12.700.000 spoke wheel (velg jari-jari),” ungkap Vjiaya yang ikut menyaksikan uji kendara tersebut.
Sejumlah fitur baru menjadi daya tarik tersendiri sepeda motor ini. Diantaranya, integrated music system (IMS) yaitu sebuah fitur musik yang terintegrasi pada sepeda motor ini.Melalui fitur tersebut, pengendara mendengarkan musik favorit dalam format MP3 dari port USB, atau juga mendengarkan siaran radio pada gelombang FM melalui dua speaker kecil atau earphone saat memacu sepeda motor.
Bahkan juga terdapat charger untuk telepon selular serta pemantik api. Sementara itu, dari sisi pengamanan, sepeda motor ini dilengkapi kunci pengaman atau anti theft lock (ATL). “Sistem ini merupakan yang pertama di dunia yang dipalikasikan di sepeda motor bebek. Pengoperasiannya, melalui standar tengah bisa dikunci saat motor diparkir. Pengaman satu lagi atau engine kill switch yang berada di tempat rahasia,” jelas Ravi Kharul, Wakil Direktur Penelitian dan Pengembangan PT TMCI.
Sedangkan untuk mengetahui tingkat penghematan bahan bakar yang dikonsumsi, pengendara diberi petunjuk melalui fitur econo. Dengan demikian, mereka bisa memperkirakan bahan bakar yang dibutuhkan untuk jarak yang akan ditempuh.
Tak hanya itu. Masih di area spedo meter, juga terdapat petunjuk tingkat pemanasan mesin sebelum sepeda motor dikendarai. Bila mesin dipanasi kurang dari tiga menit, maka lampu petunjuk akan menyala. Tingkat pemanasan ini berguna untuk merawat agar komponen mesin tak cepat aus. Ketika membuka bagasi terdapat fitur inovatif lainnya yaitu adanya lampu led yang membawa kesan kreatif.
Sepeda motor yang dibuat dengan dua varian itu, salah satu variannya juga dilengkapi dengan kopling ganda, kopling ini dimaksudkan untuk memberikan rasa aman kepada para pengendara saat memindahkan posisi gigi.
Hanya sayang, lahan tempat uji coba yang berada dia real pabrik tidak sepanjang di jalan raya. Sehingga, tidak memungkinkan kami untuk melakukan pengetesan dengan kecepatan tinggi. Yang pasti, para petinggi TMCI menyebut, TVS Rock tersebut akan mampu berlaga di pasar sepeda motor nasional “
TVS RockZ 125 CC juga tampilannya futuristik menyerupai kobra, ditambah bentuk knalpot segitiga yang modern, sedang mesinnya berbentuk kotak. Di TVS RockZ terdapat fitur seperti pada generasi pendahulunya TVS Neo 110 seperti kopling ganda, indikator keiritan BBM, indikator pemanasan mesin kurang dari tiga menit, bagasi luas, 8,7 liter, pengisi baterai ponsel.`
Bahkan di TVS RockZ, pada ruang bagasi, terdapat lampu bagasi yang akan menyala bila jok kursi diangkat. TVS Indonesia menargetkan TVS RockZ pada tahun ini terjual 10.000 unit di pasar dalam negeri melalui jaringan di Pulau Sumatra, Jawa, Kalimantan dan Sulawesi.
Harga jual di Jakarta Rp13,7 juta/unit untuk varian pelek-balap dan Rp12,7 juta yang berpelek jari-jari.
klasemen moto gp
No | Pembalap - Tim | Poin |
---|---|---|
1 | Jorge Lorenzo Yamaha | 45 |
2 | Dani Pedrosa Honda | 36 |
3 | Casey Stoner Honda | 25 |
4 | Nicky Hayden Ducati | 23 |
5 | Valentino Rossi Ducati | 20 |
6 | Hiroshi Aoyama Honda | 19 |
7 | Andrea Dovizioso Honda | 17 |
8 | Hector Barbera Ducati | 14 |
9 | Cal Crutchlow Yamaha | 13 |
10 | Marco Simoncelli Honda | 11 |
11 | Ben Spies Yamaha | 10 |
12 | Colin Edwards Yamaha | 8 |
13 | Toni Elias Honda | 7 |
14 | Karel Abraham Ducati | 3 |
15 | Roger Lee Hayden Honda | 0 |
16 | Loris Capirossi Ducati | 0 |
17 | Randy de Puniet Honda | 0 |
18 | Alvaro Bautista Suzuki | 0 |
19 | John Hopkins Suzuki | 0 |
Grand Prix | Tanggal | Circuit |
---|---|---|
Grand Prix Qatar | 20/03/2011 | Losail |
Grand Prix Spanyol | 03/04/2011 | Jerez |
Grand Prix Portugal | 01/05/2011 | Estoril |
Grand Prix Prancis | 15/05/2011 | Le Mans |
Grand Prix Catalunya | 05/06/2011 | Catalunya |
Grand Prix Inggris | 12/06/2011 | Silverstone |
Grand Prix Belanda | 25/06/2011 | Assen |
Grand Prix Italia | 03/07/2011 | Mugello |
Grand Prix Jerman | 17/07/2011 | Ernstthal |
Grand Prix Amerika Serikat | 24/07/2011 | Monterey |
Grand Prix Rep Ceska | 14/08/2011 | Brno |
Grand Prix Indianapolis | 28/08/2011 | Indianapolis |
Grand Prix San Marino | 04/09/2011 | Misano Adriatico |
Grand Prix Aragon | 18/09/2011 | Alcaniz |
Grand Prix Jepang | 02/10/2011 | Motegi |
Grand Prix Australia | 16/10/2011 | Phillip Island |
Grand Prix Malaysia | 23/10/2011 | Sepang International |
Grand Prix Valencia | 06/11/2011 | Valencia |
Mainerva Sachs R150 VX Spesifikasi
Minerva Motor Indonesia (MMI) telah meluncurkan motor sport terbaru 2010 Minerva Sachs R 150 VX yang dibanderol dengan harga Rp. 16.500.000,- atau enam belas juta lima ratus ribu rupiah on the road di Jakarta.
Kelebihan Minerva R 150 VX
Minerva Minerva mengklaim bahwa genarasi terbaru ini telah mengaplikasi beberapa fitur yang diunggulkan, sebut saja Projection Lamp, Digital Speedometer, Monosock Absorber, Sporty Muffler, Rear Disc Brake dan Twinker LED Lamp. Disain yang futuristik dan sporti dilengkapi dengan fitur-fitur canggih, menjadikan Minerva R 150 VX sebagai trendsetter baru dikelasnya.
Test Ride Minerva R 150 VX
Disela-sela acara test ride, Presiden Direktur PT. Minerva Motor Indonesia mengatakan, “Penambahan fitur yang cukup banyak adalah bentuk perhatian kami akan permintaan pasar di Indonesia yang sangat memperhatikan model dan fitur sebuah kendaraan. Fitur-fitur canggih seperti head lamp yang menggunakan Projection Light, lampu sein dengan LED lamp dan sistem upside down untuk suspensi depan diharapkan dapat menjadikan Minerva Sachs R 150 VX sebagai trendsetter dikelasnya,” jelas Kristianto.
Selain disisi tampilan, Minerva Sachs R 150 VX juga mengalami perubahan yang signifikan di sektor dapur pacunya. Berbekal mesin 150 cc SOHC dapat menghasilkan tenaga hingga 13.5 PS pada 9.500 rpm. Luaran tenaga motor ini sedikit lebih besar dibanding dengan Minerva R 150.
Sementara untuk mengatasi masalah getar, Minerva Sachs R 150 VX telah mengadopsi sistem Advanced Balancer shaft untuk mengurangi getaran pada mesin.
Kelemahan Minerva Sachs R 150 VX
Sayangnya, lintasan yang disediakan sangat pendek, sehingga peserta test ride tidak bisa merasakan kekuatan makasimal mesin R 150 VX ini. Namun secara handling boleh dikatakan cukup lumayan. Untuk pemesanan Minerva Sachs R 150 VX sudah bisa dilakukan di dealer-dealer Minerva dengan tiga pilihan warna, Putih, Hitam dan Merah. Sebenarnya hal diatas bukan termasuk kekurangan dari motor Minerva R 150 VX, karena motor tersebut baru launching hari ini, maka sisi kelemahan bisa menyusul.
Spesifikasi Minerva R 150 VX
Foto dan Wallpaper Motor Minerva R 150 VX
Itulah informasi mengenai motor sport “Minerva R 150 VX Spesifikasi, Harga, Kelemahan, Test Ride” semoga bermanfaat dan menjadi bahan referensi sebelum membelinya.
Reff : gilamotor.com
Kelebihan Minerva R 150 VX
Minerva Minerva mengklaim bahwa genarasi terbaru ini telah mengaplikasi beberapa fitur yang diunggulkan, sebut saja Projection Lamp, Digital Speedometer, Monosock Absorber, Sporty Muffler, Rear Disc Brake dan Twinker LED Lamp. Disain yang futuristik dan sporti dilengkapi dengan fitur-fitur canggih, menjadikan Minerva R 150 VX sebagai trendsetter baru dikelasnya.
Test Ride Minerva R 150 VX
Disela-sela acara test ride, Presiden Direktur PT. Minerva Motor Indonesia mengatakan, “Penambahan fitur yang cukup banyak adalah bentuk perhatian kami akan permintaan pasar di Indonesia yang sangat memperhatikan model dan fitur sebuah kendaraan. Fitur-fitur canggih seperti head lamp yang menggunakan Projection Light, lampu sein dengan LED lamp dan sistem upside down untuk suspensi depan diharapkan dapat menjadikan Minerva Sachs R 150 VX sebagai trendsetter dikelasnya,” jelas Kristianto.
Selain disisi tampilan, Minerva Sachs R 150 VX juga mengalami perubahan yang signifikan di sektor dapur pacunya. Berbekal mesin 150 cc SOHC dapat menghasilkan tenaga hingga 13.5 PS pada 9.500 rpm. Luaran tenaga motor ini sedikit lebih besar dibanding dengan Minerva R 150.
Sementara untuk mengatasi masalah getar, Minerva Sachs R 150 VX telah mengadopsi sistem Advanced Balancer shaft untuk mengurangi getaran pada mesin.
Kelemahan Minerva Sachs R 150 VX
Sayangnya, lintasan yang disediakan sangat pendek, sehingga peserta test ride tidak bisa merasakan kekuatan makasimal mesin R 150 VX ini. Namun secara handling boleh dikatakan cukup lumayan. Untuk pemesanan Minerva Sachs R 150 VX sudah bisa dilakukan di dealer-dealer Minerva dengan tiga pilihan warna, Putih, Hitam dan Merah. Sebenarnya hal diatas bukan termasuk kekurangan dari motor Minerva R 150 VX, karena motor tersebut baru launching hari ini, maka sisi kelemahan bisa menyusul.
Spesifikasi Minerva R 150 VX
Mesin | SOHC Silender tunggal dengan oil cooler dan engine balancer |
Jenis Kopling | Multiplate. Kopling Basah |
Final Rasio | 2,533 |
Diameter x Langkah torak | 61 x 49.5 |
Tenaga Maksimum | 13.5 PS / 9.500 rpm |
Torsi Maksimum | 10.5 Nm / 7.000 rpm |
Rasio Kompresi | 9.2 : 1 |
Pengoprasian Gigi | 1-N-2-3-4-5 |
Pengapian | Digital CDI dengan Electric dan Kick Starter |
Tipe Batterai | 12 V-7 AH |
Panjang x Lebar x Tinggi | 1982 x 675 x 935 mm |
Jarak Sumbu Roda | 1365 mm |
Jarak Terendah | 195 mm |
Berat Kosong | 115 kg |
Beban Maksimum | 150 kg |
Kapasitas Tangki | 12 Liter |
Suspensi Depan | Upside down |
Suspensi Belakang | Mono Shock |
Rem Depan dan Belakang | Disc Brake Double Piston |
Ban Depan | 80/90-17 |
Ban Belakang | 120/70-17 |
Itulah informasi mengenai motor sport “Minerva R 150 VX Spesifikasi, Harga, Kelemahan, Test Ride” semoga bermanfaat dan menjadi bahan referensi sebelum membelinya.
Reff : gilamotor.com
Langganan:
Postingan (Atom)